Selamat Datang Di Station Information Semoga Informasi yang didapat bermanfaat

Bagian - bagian Network Layer & Transport Layer beserta pengertiannya

Selamat malam sobat malam ini kami isi tentang materi jaringan komputer Network Layer dan Transport Layer semoga materi ini membantu sodara-sodara sekalian yang membutuhkan materinya
langsung saja baca materi dibawah ini : 

#Network Layer (Layer 3)

Tugas utama dari layer network adalah menyediakan fungsi routing sehingga paket dapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan yang berada pada suatu network lain. IP, Internet Protocol, umumnya digunakan untuk tugas ini. Protocol lainnya seperti IPX, Internet Packet eXchange. Perusahaan Novell telah memprogram protokol menjadi beberapa, seperti SPX (Sequence Packet Exchange) & NCP (Netware Core Protocol). Protokol ini telah dimasukkan ke sistem operasi Netware.




Beberapa fungsi yang mungkin dilakukan oleh Layer Network :
·         Membagi aliran data biner ke paket diskrit dengan panjang tertentu
·         Mendeteksi Error
·         Memperbaiki error dengan mengirim ulang paket yang rusak
·         Mengendalikan aliran

Berikut Pengertian Protokol network layer dan fungsinya :

*     IPX(Internetwork Packet Exchange) mempunyai fungsi utama sebagai media transmisi data dan menjamin validitas data yang ditransmisikan oleh IPX sehingga data yang dikirim tidak mengalami gangguan ataupun terjadi kerusakan pada data dan IPX bertanggung jawab untuk routing dan pengiriman paket.

*      IP atau Internet Protocol berfungsi menyampaikan paket data ke alamat yang tepat maka dari itu peranan Internet Protokol sangat penting dari jaringan TCP dan IP,dikarenakan semua aplikasi jaringan TCP IP pasti berpusat kepada Internet Protocol dengan tujuan agar dapat berjalan dengan lancar dan baik Alamat ip address ini digunakan sebagai alamat dalam hubungan antar host di internet sehingga merupakan sebuah sistem komunikasi yang universal karena merupakan metode pengalamatan yang telah diterima di seluruh dunia dengan menentukan IP address dapat diartikan kita telah memsuplai identitas yang universal bagi setiap interadce komputer namun bila suatu komputer memiliki lebih dari satu interface contohnya menggunakan dua ethernet maka kita harus memberikan 2 IP address pada komputer tersebut masing-masing untuk setiap interfacenya.

     *      ICMP (Internet Control Message Protokol) adalah protokol yang berfungsi memberi informasi apabila ada kerusakan dalam proses pengiriman data.Contohnya seperti, Si Client A(Pengirim) Mau Mengirimkan Data Ke si Client B (penerima),Di Saat Melakukan Pengirim Data, Secara tiba2 Data Tersebut, Hilang atau Rusak. Nah Di sini Fungsi Dari Protokol ICMP Untuk Memberikan Informasi Kepada si Pengirim Si A, Bahwa Data Tersebut Hilang atau Rusak. Dan Si Client A Akan Melakukan Pengiriman ulang, Data tersebut. Intinya ICMP hanya Memberi tahu, Bkan Melakukan Pengiriman Data Ulang.

*      IPSec adalah sebuah framework standar terbuka yang dikembangkan oleh Internet Engineering Task Force (IETF). IPSec menyediakan keamanan untuk transmisi informasi yang bersifat sensitif melalui jaringan yang tanpa proteksi seperti internet. IPSec dijalankan pada layer network pada jaringan, berfungsi untuk melindungi dan melakukan otentikasi paket IP antara device IPSec.

*      ARP (Address Resolution Protocol) adalah sebuah protokol dalam TCP/IP Protocol Suite yang bertanggungjawab dalam melakukan resolusi alamat IP ke dalam alamat Media Access Control (MAC Address). Fungsinya ARP adalah untuk meningkatkan keamanan.

*      RIP(Routing protocol) memiliki tugas dan fungsi menunjukkan jalan untuk sebuah informasi agar dapat mencapai tempat tujuannya. Routing protokol akan mengumpulkan rute-rute perjalanan apa saja yang tersedia dalam sebuah jaringan dan semua kemungkinan yang ada. Kemudian rute-rute yang terkumpul tersebut diolah dan dijadikan sebuah tabel yang disebut sebagai routing table. Dari routing tabel ini, kemudian perangkat jaringan pintar seperti router dapat memilih jalan terbaik untuk menuju ke lokasi tujuan.

        *   IGRP(Interior Gateway Routing Protocol) merupakan suatu penjaluran jarak antara vektor protokol, bahwa masing-masing penjaluran bertugas untuk mengirimkan semua atau sebagian dari isi table penjaluran dalam penjaluran pesan untuk memperbaharui pada waktu tertentu untuk masing-masing penjaluran.
Penjaluran memilih alur yang terbaik antara sumber dan tujuan. Untuk menyediakan fleksibilitas tambahan, IGRP mengijinkan untuk melakukan penjaluran multipath. Bentuk garis equal bandwidth dapat menjalankan arus lalu lintas dalam round robin, dengan melakukan peralihan secara otomatis kepada garis kedua jika sampai garis kesatu turun.

          *    Border gateway Protocol (BGP) adalah sebuah protokol routing inter-Autonomous System. protokol ini dibuat berdasarkan pengalaman yang diperoleh dari teknologi EGP (apa ya EGP) sebagaimana terdokumentasikan dalam RFC 904, RFC 1092 dan RFC 1093(cari sendiri deh).
Fungsi utama sistem BGP adalah untuk bertukar informasi network yang dapat "dijangkau"(reachability/reachabilitas) oleh sistem BGP lain, termasuk didalamnya informasi-informasi yang terdapat dalam list autonomous system (AS). Informasi tersebut dibutuhkan untuk membuat grafik konektivitas, sehingga memungkinkan beberapa loop routing dapat dipangkas dan keputusan policy pada tingkatan AS yang dapat dibuat.

*      OSPF(open shortest path first) merupakan protokol link state yang memiliki convergence yang cepat. cara kerjanya yaitu, router mengenali seluruh tetangganya dengan paket data yang disebut LSA(link state advertisement), LSA ini berisi informasi routing yang akan disebarkan di antara router-router ospf. Untuk network yang multi akses, terdapat istilah yang disebut dengan DR (designated router) dan BDR (Backup designated router),yaitu router yang berfungsi untuk melakukan proses adjacency, di OSPF tidak semua tetangga akan menjadi adjacency (tergantung pada jenis network dan konigurasi dari router-router yang terlibat).  

*      NetBEUI Frame Protocol (NBF) adalah versi modifiksi dari NetBEUI. Dikembangkan pada tahun 1985 oleh IBM. Spesifikasiterbaru dari NBF adalah V.30. salah satu keuntungn utama di dalamstack NBF adalah batas 254 session di dalam NetBEUI sudah dihilangkan. Protokol NBF juga menyediakan alokasi memori otomatis yang sewaktu – waktu dapat digunakan. Proses ini bersifat dinamis, sehingga tidak diperlukan pra konfigurasi. Alokasi memori otomatis menurunkan total memori yang dibutuhkan stack protocol.
NetBEUI memiliki header yang sangat kecil. Ada dua kerugian dari NBF yaitu ketidakmampuan protokol ini di-route-kan yang berarti secara virtual tidak berguna untuk sebuah WAN.kerugian lainnya adalah kebergantungan NBF pada pesan broadcast untuk mengkomunikasikan data di antara banyak komputer dalam jaringan.

#Transport Layer (Layer 4)


Layer transport data di mana pada layer ini menggunakan protocol seperti udp, tcp dan spx (sequence packet exchange yang digunakan oleh netware. Tetapi khusus untuk koneksi berorientasi ipx layer transport adalah pusat dari mode-OSI. Layer jenis ini menyediakan transfer yang reliable dan transparan antara kedua titik akhir. Layer ini juga menyediakan multiplexing, kendali aliran, dan juga pemeriksaan error serta memperbaikinya.





Berikut Pengertian Protokol Transport layer dan fungsinya :

*      TCP (Transmission Control Protocol) berfungsi untuk melakukan transmisi data per – segmen, artinya paket dat di pecah dalam jumlah yang sesuai dengan besaran packet kemudian di kirim satu hingga selesai. Agar pengiriman dat sampai dengan baik, maka pada saat setiap packet pengiriman, TCp akan menyertakan nomor seri (sequence number).

           *    IPX/SPX (Internetwork Packet Exchange/Sequenced Packet Exchange) mempunyai fungsi utama sebagai media transmisi data dan menjamin validitas data yang ditransmisikan oleh IPX sehingga data yang dikirim tidak mengalami gangguan ataupun terjadi kerusakan pada data. IPX dan SPX adalah protokol jaringan digunakan terutama pada jaringan menggunakan sistem operasi Novell NetWare. IPX bertanggung jawab untuk routing dan pengiriman paket. sedangkan SPX menciptakan hubungan dan menyediakan acknowledgement dari pengiriman paket tersebut.

 *      UDP (User Datagram Protocol) adalah protokol transport OSI lapisan sederhana untuk aplikasi klien / server jaringan berbasis Internet Protocol (IP).
Fungsi UDP Pada :
  ü  Protokol yang “ringan” (lightweight): Untuk menghemat sumber daya memori dan prosesor, beberapa protokol lapisan aplikasi membutuhkan penggunaan protokol yang ringan yang dapat melakukan fungsi-fungsi spesifik dengan saling bertukar pesan. Contoh dari protokol yang ringan adalah fungsi query nama dalam protokol lapisan aplikasi Domain Name System.

  ü   Protokol lapisan aplikasi yang mengimplementasikan layanan keandalan: Jika protokol lapisan aplikasi menyediakan layanan transfer data yang andal, maka kebutuhan terhadap keandalan yang ditawarkan oleh TCP pun menjadi tidak ada. Contoh dari protokol seperti ini adalah Trivial File Transfer Protocol (TFTP) dan Network File System (NFS)

  ü  Protokol yang tidak membutuhkan keandalan. Contoh protokol ini adalah protokol Routing Information Protocol (RIP).

  ü  Transmisi broadcast: Karena UDP merupakan protokol yang tidak perlu membuat koneksi terlebih dahulu dengan sebuah host tertentu, maka transmisi broadcast pun dimungkinkan. Sebuah protokol lapisan aplikasi dapat mengirimkan paket data ke beberapa tujuan dengan menggunakan alamat multicast atau broadcast. Hal ini kontras dengan protokol TCP yang hanya dapat mengirimkan transmisi one-to-one. Contoh: query nama dalam protokol NetBIOS Name Service.

*      Stream Control Transmission Protocol (SCTP) adalah Transport Layer protocol, melayanani peran yang sama dengan Transmission Control Protocol (TCP) dan User Datagram Protocol (UDP). Sebetulnya, SCTP menyediakan beberapa layanan yang sama dari keduanya, memastikan kehandalan, dan urutan transportasi pesan dengan congestion control.

*      Q.931 adalah protokol kontrol koneksi ISDN ini, kira-kira sebanding dengan TCP di internet protocol stack. Q.931 tidak menyediakan kontrol aliran atau melakukan pengiriman ulang, karena lapisan yang mendasari diasumsikan dapat diandalkan dan sifat berorientasi sirkuit ISDN mengalokasikan bandwidth kenaikan tetap 64 kbps. Q.931 tidak mengelola pengaturan koneksi dan kerusakan. Seperti TCP, Q.931 dokumen kedua protokol itu sendiri dan mesin negara protokol.

      Sekian dulu yah sobat gmana materinya sudah paham belum tentang materi Bagian-bagian Network Layer & Transport Layer beserta pengertiannya semoga anda bisa paham yah dan membantu.
Previous
Next Post »